Jika Cinta Terbentur Logika

Galau, kata - kata ini sekarang lagi ngetrend di ucapkan anak muda jaman sekarang. Sedangkan definisi galau dalam kamus besar bahasa Indonesia berarti kacau tidak karuan (pikiran). Galau dalam sudut pandang saya adalah ketika keinginan hati tidak sejalan dengan logika pikiran.

 Apa hubungan Galau dengan judul di atas?
Jika cinta terbentur dengan logika akan menjadikan kegalauan pada orang tersebut karena jika seseorang mengalami hal ini dia seperti memikul beban yang beratnya bertonton padahal kalau di timbang berat hati dan  otaknya jika ditimbang tidak sampai 5 kg. Mengutip dari perkataan Mario Teguh bahwa hati dan otak mempunyai logikanya sendiri. Hati bekerja untuk merasakan, mencintai,menyayangi, berani,takut, sayang, empati,simpati, suka,dan lain-lain. Pikiran (otak) bekerja untuk membedakan yang mana yang buruk, baik,salah,benar, menghitung dll.

Apakah Cinta harus dipertahankan jika Logika pikiran berkata tidak?
Banyak orang muda-mudi yang kuat memperjuangkan cintanya sehingga apapun dilakukan agar cintanya terbalas.Padahal si Dia tahu bahwa kekasihnya tidak mencintainya. Dia hanya memegang teguh dengan pribahasa jawa (tresno  jalaran soko kulino) atau yang di artikan ke bahasa Indonesia Cinta diakibatkan karena sering berhubungan.Doktrin inilah yang membuat orang galau permanent karena Logika pikiran sudah berkata bahwa kekasihnya tidak pernah mencintainya tetapi hatinya tetap melawan pikiran.Menjawab pertanyaan di atas adalah sebenarnya diri anda sendiri. Bagi saya hati adalah magnet kehidupan dan mempunyai kekuatan tersendiri yang bisa menarik apapun disekitarnya. Bila hati itu digunakan dengan benar dan cerdas. Jadi sebelum anda menggunakan hati untuk mendapatkan sesuatu perlu anda resapi bahwa berkorbanlah dengan hatimu bila besar pengorbanan yang kamu berikan memang pantas dengan yang kamu dapatkan.

Apa perbedaan galau dengan orang yang kecanduan narkoba?
Cinta adanya di hati, sedangkan hati tak mampu melihat buruk, baik,benar dan salah. Saya sering mendapati teman saya yang lagi galau, mereka bilang kalau pacarnya sering menyakitinya, menyelingkuhi,dan itu terus berkali -kali. Menurut Pak Mario Teguh " hati ikutlah pada logika yang baik". Karena hati yang isinya cinta buta maka logika pikiran lah yang harus memberi tahu bahwa cintanya itu salah orang, orang yang di cintai tak pantas kamu cintai karena logikamu sudah mengatakan bahwa pacarmu itu jahat. Kalau logika sudah berkata demikian maka hati haruslah menurut dan bersabar karena menurun pepatah arab mengatakan Man zaafara zhafira" barang siapa yang bersabar maka dia akan beruntung. Jadi galau itu sama dengan oarng yang kecanduan karena mereka buta karena tidak menggunakan logika pikiran.

Apakah cinta tak harus memiliki? Jawabanya BENAR
karena cinta itu milik Allah swt

Apakah benar cinta itu ngak perlu dibalas dengan cinta? seperti syair lagunya Wulan Jamelah Cinta Mati 3
Jawabanya Cinta kepada Allah swt pasti dibalas walaupun hambanya tak mengharapkannya, sedangkan cinta pada manusia belum tentu.

Apa yang harus anda lakukan bila anda galau?
Yang jelas anda sudah membaca tulisan ini, itu sudah termasuk ikhtiar anda. Dan ingatlah cinta yang sejati hanya pantas diberikan kepada Allah swt;

Allah swt berfirman:
"Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai dan ingatlah akan nikmat Allahkepadamu ketika dahulu (masa jahiliyah) bermusuh musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu menjadilah kamu karena nikmat Allahorang yang bersaudara;dan kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamudari padanya. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayatNya kepadamu, agar kamu mendapat petunjuk." (Ali-Imran;103)

Jadikan orang tuamu sebagai filter untuk memperkuat logika pikiranmu karena orang tua sesungguhnya lebih tahu dan mengingikan yang terbaik dari anaknya. Sesungguhnya surga itu ada di telapak kaki ibu. Maka sebagai anak Sholeh-sholeha berbaktilah pada kedua orang tuamu.
Janganlah kamu butakan cintamu, serahkan lah urusanmu hanya kepada Allah swt.
Allah swt berfirman;

"katakanlah, 'hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri. Janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah swt. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. sesungguhnya Dia lah Maha pengampun dan penyayang'."(Az-zumar;53)

Dan bila anda sudah melakukan semua tinggal lah anda besabar dan bertawakal karena sesungguhnya belum tentu apa yang kamu sukai baik bagimu dan juga apa yang kamu benci buruk bagimu. Karena Allah swt lebih tahu apa yang terbaik buat hambanya.
Dan sesungguhnya Allah swt lebih dekat dari pada urat leher dan Dia selalu bersama-sama orang yang sabar.


                                                                                                               ditulis oleh Wahyudi